Kamis, 16 Oktober 2014

Mencoba Berbisnis di Bidang Kuliner

Berawal dari sebuah tugas kuliah tentang berbisnis, membuat saya berkeinginan untuk membuka sebuah usaha. Jika ditanya ingin membuka bisnis apa, maka saya akan memilih untuk membuka bisnis di bidang kuliner. Karena menurut saya, bisnis kuliner itu tidak akan pernah mati, setiap orang pasti membutuhkan makanan.  Dari dulu saya memiliki keinginan untuk membuka sebuah Caffe di daerah Lembang, Bandung. Karena seiring dengan berjalannya waktu, bisa dikatakan bahwa Bandung merupakan salah satu kota di Indonesia yang sudah maju.
Kenapa saya memilih bandung sebagai lokasi untuk membuka caffe, karena selain keindahan aalam yang disajikan kota Bandung, banyak sekali orang yang memilih berlibur untuk menghabiskan akhir pekan di kota Bandung, itu semua terbukti dari kemacetan yang terjadi sepanjang jalan menuju Bandung di setiap akhir pekannya. Bagi para pengunjung yang berasal dari kota Jakarta, walaupun harus menempuh perjalanan selama 4 jam dan jalanan yang macet, tetapi semua itu bisa terbalas dengan pemandangan indah yang Caffe kami berikan. Jika anda datang di siang hari, maka anda akan melihat keseluruhan kota Bandung dari atas puncak. Dan jika anda datang di malam hari anda akan melihat lampu-lampu yang berkerlap-kerlip dari atas puncak. Bukan hanya pemandangan dan udara sejuk yang akan di dapatkan, tetapi makanan yang akan saya sediakan sebagai menu juga pastinya sangat unik dan menarik. Agar membuat para penunjung merasakan menu makanan yang berbeda daripada menu yang ada di resto atau caffe yang lain. Baik dari menu maupun cara penyajiannya. 
Selain itu, kami juga akan menyajikan live music. Yang pasti akan membuat pengunjung yang datang akan merasakan suasana yang berbeda dari resto atau caffe yang lain. Jadi, para pengunjung dapat menikmati makanan dengan ditemani oleh alunan music. Dengan harga yang cukup terjangkau, menu makanan dan minuman yang unik dan menarik, tempat dengan pemandangan indah dan ada live musicnya, itu membuat saya yakin bahwa bisnis ini akan maju dan berhasil.
Sekian ulasan tentang keinginan saya dalam membuka sebah usaha. Doakan saya ya, semoga saya dapat mewujudkan mimpi saya membuka caffe suatu har nanti. Terima kasih :)

Kamis, 09 Oktober 2014

Bisnis yang Sukses



Berawal dari modal sebesar Rp. 10.000.000,- bapak Jojon membuka sebuah usaha warung kecil-kecilan. Omset yang dihasilkan pun cukup besar, yaitu sebesar Rp. 1.000.000,- per harinya. Pak Jojon sudah menjalankan usahanya selama kurang lebih 8 tahun. Dan waktu itu ia hanya mempunyai 1 orang karyawan. Usaha yang dimulai dari nol, kini mulai menuaikan hasil. Dengan seiring berjalannya waktu, Pak Jojon berhasil membuat usahanya maju pesat. Yang pada awalnya hanya warung eceran, sekarang sudah berubah menjadi sebuah agen toko yang menjual segala macam keperluan rumah tangga.

Sekarang dengan modal Rp. 50.000.000, omsetnya bisa mencapai Rp. 10.000.000 per harinya. Walaupun ketatnya persaingan di bidang perdagangan, tetapi itu tidak menyurutkan ketekunannya dalam berbisnis. Yang terjadi justru sebaliknya, ia semakin jeli menangkap peluang bisnisnya. Dan terbukti bahwa sampai sekarang ia masih mampu bertahan. Berkat ketekunan dan giatnya dalam menjalankan usaha, Pak Jojon bisa meningkat dan memperbesar lahan tokonya. Sehingga barang-barang yang dijual pun bisa lebih banyak dan lebih rapih. Selain itu, Pak Jojon juga sudah dapat membeli sebuah rumah, motor, dan mobil yang semuanya itu adalah hasil dari kerja kerasnya selama ini. 

Bapak Jojon juga mempunyai beberapa kiat sukses, yaitu: disiplin, jujur, jeli, inisiatif, inovatif, tekun, tanggung jawab, teliti, tanggap, dan optimis. Nah, bagi kita yang ingin mencoba dunia bisnis tidak ada salahnya untuk mencoba kiat-kiat sukses yang diberi oleh bapak Jojon.

Semoga tulisan yang saya berikan dapat bermanfaat dan terima kasih :)